Sungai Karang Mumus Rusak: Donasi Rawat Bumi


Sungai Karang Mumus Rusak:
Donasi Rawat Bumi

Sub DAS Karang Mumus terletak di DAS Mahakam yang termasuk di Wilayah Sungai Mahakam.
Terletak di Kota Samarinda dan sebagian kecil di Kabupaten Kutai Kartanegara. Sungai yang berada di sepanjang kota samarinda ini memiliki luas 316,22 km2 atau 31,622 ha dengan keliling sebesar 103,26 dan 20 Sub-Sub DAS (SSD) .

Oleh Fitriyani Sinaga

Aliran sungai Karang Mumus ini melewati Kecamatan Samarinda Utara dan sebagian kecil di Kecamatan Sungai Pinang, Samarinda Ulu, Samarinda Ilir, Samarinda Kota dan Sambutan. Pada Kabupaten Kutai Kartanegara keseluruhannnya terletak di Kecamata Muara Badak.

Sungai Karang Mumus Mengalami Kerusakan  atas pembukaan lahan besar-besaran seperti penebangan liar, pertambangan batubara, perluasan permukiman, hilangnya daerah Luapan air (daerah rawa), okupasi daerah sempadan sungai dan pengelolaan sampah-limbah yang belum optimal.
Menyebabkan banjir, pendangkalan sungai, penurunan kualitas air, penurunan keanekaragaman hayati serta memburuknya kualitas lingkungan di daerah permukiman.


Hal tersebut menggerakkan relawan Lindungi Hutan atau LH (Platform crowdsourcing penggalangan dana dan gerakan pelestarian hutan/www.Lindungihutan.Com), untuk membantu Misman dari GMSS-SKM dan SESUKAMU yang sebelumnya giat merestorasi Sungai Karang Mumus. Relawan LH, Wawan Adi Saputra menjelaskankan penanaman dalam rangka merawat bumi.

Penggalangan donasi untuk penanaman dan upaya bantuan untuk pembebasan lahan yang bermasalah di bantara Sungai karang Mumus. Open donasi tersebut dapat digunakan untuk persiapan semai bibit, penanaman, perawatan pasca tanam dan pembebasan lahan. Campaign yang dbangun oleh LH adalah Samarinda Rawat Bumi, 1000 pohon untuk serapan air.

Perkembangan teknologi membuat kita dapat  melindungi hutan dengan berbagai cara, baik ikut terlibat dalam restorasi sungai secara langsung maupun tak langsung. Mari sama-sama rawat bumi dengan menyisihkan donasi. Penenaman dan Clean UP akan dilakukan tanggal 21 April 2019 mendatang.
Donasi tersebut akan mempunyai keberlanjutan dalam perawatananya. Fasilitas sepert sertifikat, bibit pohon, makan di alam, menikmati zona surge sungai karangmumus dan  untuk mengembangkan Sekolah Sungai Karang Mumus (SESUKAMU). Mari  lindungi hutan dengan berdonasi serta terlibat dala penanaman dan perawatan pohon .

Referensi :
Pujowati, P.2009.Rencana Pengelolaan Lanskap Agroforestri di DAS Karang Mumus.Tesis.Sekolah Pasca Sarjana IPB.Bogor.

Data BPDAS Mahakam-Berau
https://www.kompasiana.com/nagadragn/5c9c9ffb3ba7f7578a407002/rawat-bumi-restorasi-das-karang-mumus




Komentar

TERPOPULER

Isolasi Lignin Pulp Soda dan Sulfat (Kraft)

Teknis Mesin Pancang Dalam Pemanenan HUTAN

Sejarah Sylva Indonesia: Rimbawan, yuk berjuang kolektif!

Masyarakat Adat vs RUU Pertanahan, Sebuah Refleksi Hari Tani, Utopis Kelestarian Hutan?

Kehutanan Berduka,Wafatnya Prof.Dr.Ir.H.R.Sambas Wirakusumah MSc.

Rimba 2019: Mahasiswa Berprestasi, Tanamkan Kode Etik Rimbawan

Karhutla di Kaltim: Surga Angrek Hitam Cagar Alam Kresik Luway Hangus

Symposium dan Konferensi Nasional Sylva Indonesia Jogjakarta

UPAYA REHABILITAS LAHAN KRITIS

Informasi data berita tentang fakta,edukasi dan analisis tentang kehutanan, pertanian, pendidikan budaya sosial dan lingkungan hidup. Ragam berita konservasi dan sains lingkungan. @ Seorang pembelajar yang menyenangi membaca dan menulis Jurnal ilmiah. Acap kali juga ngopi dengan penjaga toilet, satpam dan tukang parkir di pinggiran jalan . Kadang mendaki gunung dan memancing ikan dilaut. Masa kecilku Sering nongkrong di sawah bersama petani dan mengembala kerbau di Ladang. @nagadragn