Memilih Jalan Sunyi: Terus Restorasi Ekosistem
|
Ada banyak rencana bahkan impian besar. Namun mimpi besar itu akan selalu dimulai untuk diwujudkan lewat langkah kecil, yang paling memungkinkan untuk dikerjakan dengan kemampuan sendiri.
Beruntung dalam segala keterbatasannya ada banyak sosok yang hadir memberi dukungan sehingga GMSS SKM saat ini mempunyai sumber daya dalam rupa sarana dan prasarana yang memungkinkan untuk memulai rencana restorasi SKM.
GMSS SKM saat ini mempunyai sebuah tim kecil dengan komitment yang kuat, kerelawanan yang tinggi dan keahlian teknis dalam berbagai hal meliputi :
- Pemulihan lingkungan/Restorasi Ekosistem
- Eco hidrolika
- Eco building
- Komunikasi, Informasi dan Edukasi
- Income generating
- Manajemen sampah
- Pertanian dan Perkebunan kontekstual
- AMDAL
Dan dengan sumberdaya yang ada ini, GMSS SKM mulai bekerja secara mandiri untuk memulai restorasi SKM.
RTH Abdul Mhotalib |
Saat ini GMSS SKM mengelola kawasan RTH di Jalan Abdul Muthalib yang difungsikan sebagai posko Utama dan Pangkalan Pungut serta kelak akan dikembangkan menjadi “Karang Mumus Education Centre”. Ijin pengelolaa kawasan ini telah diproses oleh dinas terkait.
Selanjutnya GMSS SKM juga tengah membangun”Learning Centre” di Muang Ilir yang lazim disebut sebagai SeSuKaMu atau Sekolah Sungai Karang Mumus.
Disini akan difungsikan sebagai pusat belajar,
laboratorium sungai dan air hujan, pusat pembibitan spesies lokal dan posko untuk restorasi sungai.
Jika SeSuKaMu telah selesai dibangun maka selanjutnya GMSS SKM akan mengembangkan kawasan Hutan Lindung SKM di Tepian Lempake. Tentu saja GMSS SKM membuka diri untuk bekerja sama dengan siapapun yang mempunyai visi dan misi yang sama untuk merestorasi SKM.
Meski sejauh ini dalam refleksi GMSS SKM nampaknya “Kita hanya bisa melestarikan dan menyelamatkan yang tersisa”.
Aksi bersih sungai 2015 |
Dan sekali lagi GMSS SKM tidak mencari dan memburu follower melainkan memburu dan mencari aktor-aktor baru yang inovatif, kreatif, mandiri, independen dan proaktif untuk bekerja bersama-sama dalam jalan sunyi dengan tujuan mengembalikan ekosistem sungai, sungai yang terawat dan terjaga, dan mengembalikan ruang sungai kepada sungai sebagai bentuk tanggungjawab kita untuk menjaga keutuhan ciptaan Tuhan Yang Maha Kuasa.
Komentar
Posting Komentar