Rindu Kota Sunyi

nagadragn
Jalan raya depan TPI Pasar Tradisonal Klandasan Balikpapan ( Fhoto/Nagadragn)

Oleh  Sahabatku Eko Jannatul Firdaus
Dari Probolinggo
Seorang Guru Sekolah Dasar di Malang
Owner Kopi Gizli  dan  Gladis Coffe Malang

Editor : Fitriyani Sinaga



KOTA SUNYI


Bising itu tak ku dengar lagi,
Tawa itu juga semakin menghilang menjauh,
Anak-anak mulai menikmati rintik hujan hanya dibalik bilik candela masing-masing,


Rindu….
Kota semakin sunyi setelah beberapa petugas keamanan negara membubarkan berbagai kegiatanyang memicu perkumpulan,


Kami hanya bisa berdoa sembari beribadah
di rumah masing-masing,
Kota ini sunyi dan tak seindah hari-hari yang lalu.


Malang, 27 Maret 2020
Bunga Perjalanan

Komentar

TERPOPULER

Isolasi Lignin Pulp Soda dan Sulfat (Kraft)

Teknis Mesin Pancang Dalam Pemanenan HUTAN

Sejarah Sylva Indonesia: Rimbawan, yuk berjuang kolektif!

Masyarakat Adat vs RUU Pertanahan, Sebuah Refleksi Hari Tani, Utopis Kelestarian Hutan?

Kehutanan Berduka,Wafatnya Prof.Dr.Ir.H.R.Sambas Wirakusumah MSc.

Rimba 2019: Mahasiswa Berprestasi, Tanamkan Kode Etik Rimbawan

Karhutla di Kaltim: Surga Angrek Hitam Cagar Alam Kresik Luway Hangus

Symposium dan Konferensi Nasional Sylva Indonesia Jogjakarta

UPAYA REHABILITAS LAHAN KRITIS

Informasi data berita tentang fakta,edukasi dan analisis tentang kehutanan, pertanian, pendidikan budaya sosial dan lingkungan hidup. Ragam berita konservasi dan sains lingkungan. @ Seorang pembelajar yang menyenangi membaca dan menulis Jurnal ilmiah. Acap kali juga ngopi dengan penjaga toilet, satpam dan tukang parkir di pinggiran jalan . Kadang mendaki gunung dan memancing ikan dilaut. Masa kecilku Sering nongkrong di sawah bersama petani dan mengembala kerbau di Ladang. @nagadragn